Senin, 08 Oktober 2012

saat hening dalam sendiri tak bertepi, sementara derak waktu menhujam sendi-sendi pada porosnya. meski terlambat biarkanku larut bersama sendiri. aku bisa membelai lamunan dan bercengkrama bersama suggesti. ayal itu menggelepar disisiku. memakiku dengan semua kata-kata tak bermakna jelas.
lihat!!! coba lihat pajar itu, ia datang bersama pancaroba. biaskan kilau dihati yang pernah terluka, bukan karena sakit atau sekedar perih. tapi biar kucoba memintal asa yang lama kugantung bilik usang. bersama pakaian kotor dari masa laluku. Meski ada noda darah, meski anyir, itu tetap masa laluku. dimana aku harus bisa menelan pahit getir secara bersamaan. semua orang memanggilku busuk saat itu!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar