Senin, 02 Juli 2012

Do'a ku
Rantai berkarat mencengkeram langkah hayalku, membenamkan muka waktu pada saat yang sama. merekatkan punggungku pada sandaran kursi bambu, sesaat aku menengadah menatap langit, memintal harap yang terjuntai bersama doa. " Tuhan Sembuhkan dia untukku". 
Dulu dia selalu siapkan handuk hangat untukku sekarang aku menyeka handuk hangat ke mukanya. sebagian tubuhnya berat tuk digerakkan. cinta kami berarak kepangkuan waktu terangkum dalam setiap sujud kami. meski jengah kami tetap berharap agar dia dapat kembali. 
kembali bersama nasehat, serta petuah mulia yang mengalir melalui bibir tipisnya, kembalikan senyumannya yang sekarang lebih mirip seringai. 
Tuhan Kembalikan dia atau bawa kesurga terindahmu.
amien.

2 komentar: